Contoh Makalah Kesehatan Langsung Dan Lingkungan

BAB I – KESEHATAN PRIBADI

A. Pengertian
Kesehatan pribadi yaitu tubuh diri seseorang yang higienis dari segala penyakit yaitu berasal dari dalam tubuh insan maupun luar tubuh insan tersebut.

Pribadi yang sehat sanggup dikatakan sehat bila luar dan dalam tubuh pribadi seseorang itu sudah higienis dari segala penyakit yang sanggup mempengaruhi kesehatan pribadi tersebut.

B. Cara Pemeliharaan Kesehatan
Cara pemeliharaan kesehatan pribadi sanggup dibagi menjadi 2 bagian, yaitu :
1. Memelihara Kesehatan Jasmani
Dengan cara pemeliharaan kesehatan pribadi khususnya dengan cara memelihara kesehatan jamani sanggup dilakukan dengan syarat-syarat sebagai berikut :
a. Makan, minum 4 sehat 5 sempurna
Makan, minum 4 sanggup diperoleh dari :
1. Makanan pokok antara lain : nasi, jagung, roti, gandum dan lain-lain
2. Lauk pauk antara lain daging yang berprotein tinggi, tahu, tempe, dan sebagainya
3. Sayuran, dan
4. Buah-buahan
Ditambah 5 sempurna
5. Susu

Namun pada kaitannya makan, minum 4 sehat 5 tepat seringkali penambahan 5 tepat yaitu susu, sering tidak terpenuhi alasannya yaitu pemahaman bahwa susu yaitu kebutuhan yang mewah. Namun kini sudah ada solusi cerdas dengan menggantinya dengan susu kedelai yang tidak kalah nilai gizinya dengan susu-susu pada umumnya

b. Berolah raga
Olah raga yang cukup akan memperlancar ajaran dalam tubuh, alasannya yaitu berolah raga sanggup dilakukan dimana saja dan kapanpun dengan cara sering bergerak saja kita sudah sanggup dikatakan berolah raga alasannya yaitu prinsip dasar olah raga yaitu mengolah tubuh dengan kata lain bergerak.

Namun pada umumnya berolah raga dilakukan denganpermainan-permainan menyerupai :
1. Sepak bola
4. Renang
2. Bola basket
5. Boling
3. Bola voli
6. Lomba lari, dsb

diantara dua syarat-syarat kesehatan pribadi di atas, sangat diharapkan Belencing (keseimbangan) diantara dua syarat tersebut. Karena bila tubuh sudah memenuhi syarat pertama yaitu makan, minum 4 sehat 5 tepat tetapi tidak menjalankan syarat yang kedua, maka akan ada gangguan dalam pribadi tersebut dan begitu pula sebaliknya.

C. Cara Pemeliharaan Kesehatan Rohani
Kesehatan rohani sanggup diperoleh dengan selalu berfikir aktual disetiap waktu dan juga sanggup menjaga perasaan dan tak terombang-ambing oleh perasaan tersebut. Maka dalma mencari pikiran yang posiyif tersebut kita dihadapkan dengan suatu yang sanggup membimbing kita ke arah aktual yaitu agama. Agama yang kita peluk akan memberi pencerahan dan siraman-siraman rohani yang menciptakan kita selalu berfikir positif.

BAB II – KESEHATAN LINGKUNGAN
A. Pengertian
Kesehatan lingkungan yaitu kesehatan yang sangat penting bagi kelancaran kehidupan dibumi, alasannya yaitu lingkungan yaitu kawasan dimana pribadi itu tinggal.

Lingkungan yang sehat sanggup dikatakan sehat bila sudah memenuhi syarat-syarat lingkungan yang sehat.

B. Syarat-syarat Lingkungan Yang Sehat
1. Keadaan Air
Air yang sehat yaitu air yang tidak berbau, tidak terkotori dan sanggup dilihat kejernihan air tersebut, bila sudah niscaya kebersihannya dimasak dengan suhu 1000C, sehingga kuman yang di dalam air tersebut mati.

2. Keadaan Udara
Udara yang sehat yaitu udara yang didalamnya terdapat yang diperlukan, misalnya oksigen dan di dalamnya tidka tercear oleh zat-zat yang merusak tubuh, misalnya zat CO2 (zat carbondioksida).

3. Keadaan tanah
Tanah yang sehat yaitu tamah yamh baik untuk penanaman suatu tumbuhan, dan tidak terkotori oleh zat-zat logam berat.

C. Cara-cara Pemeliharaan Kesehatan Lingkungan
1. Tidak mencemari air dengan membuang sampah disungai
2. Mengurangi penggunaan kendaraan bermotor
3. Mengolah tanah sebagaimana mestinya
4. Menanam tumbuhan pada lahan-lahan kosong

D. Tujuan Pemeliharaan Kesehatan Lingkungan
1. Mengurangi Pemanasan Global
Dengan menanam tumbuhan sebanyak-banyaknya pada lahan kosong, maka kita juga ikut serta mengurangi pemanasan global, karbon, zat O2 (okseigen) yang dihasilkan tumbuh-tumbuhan dan zat tidak pribadi zat CO2 (carbon) yang menjadikan atmosfer bumi berlubang ini terhisap oleh tumbuhan dan secara pribadi zat O2 yang dihasilkan tersebut sanggup dinikmati oleh insan tersebut untuk bernafas.

2. Menjaga Kebersihan Lingkungan
Dengan lingkungan yang sehat maka kita harus menjaga kebersihannya, alasannya yaitu lingkungan yang sehat yaitu lingkungan yang higienis dari segala penyakit dan sampah.
Sampah yaitu mush kebersihan yang paling utama. Sampah dapat
dibersihkan dengan cara-cara sebagai berikut ;
a. Membersihkan Sampah Organik
Sampah organik yaitu sampah yang sanggup dimakan oleh zat-zat organik di dalam tanah, maka sampah organik sanggup dibersihkan dengan mengubur dalam-dalam sampah organik tersebut, pola sampah organik :
1) Daun-daun tumbuhan
2) Ranting-ranting tumbuhan
3) Akar-akar tumbuhan

b. Membersihkan Sampah Non Organik
Sampah non organik yaitu sampah yang tidak sanggup hancur (dimakan oleh zat organik) dengan sendirinya, maka sampah non organik sanggup dibersihkan dengan mengkremasi sampah tersebut dan kemudian menguburnya.

BAB III – HUBUNGAN ANTARA KESEHATAN PRIBADI DAN KESEHATAN LINGKUNGAN
A. Pengertian
Hubungan antara kesehatan pribadi dan kesehatan lingkungan yaitu korelasi yang sangat saling menguntungkan, alasannya yaitu sama-sama saling membutuhkan.

B. Manfaat bagi Kesehatan Pribadi
Manfaat bagi kesehatan pribadi alasannya yaitu lingkungan yang sehat yaitu :
1. Pemberian kawasan yang higienis dan sehat
2. Pemberian zat-zat yang diharapkan tubuh
3. Penyediaan bahan-bahan yang diharapkan manusia

C. Manfaat bagi Kesehatan Lingkungan
Manfaat bagi kesehatan lingkungan alasannya yaitu pribadi yang sehat yaitu :
1. Pribadi yang sehat akan berfikir aktual untuk memperbaiki lingkungan
2. Pribadi yang sehat akan berfikir kreatif supaya lingkungan higienis dan sehat
DAFTAR PUSTAKA

    Departemen Pendidikan Nasional, 2006. Pendidikan Lingkungan, Jakarta
    Departemen Pendidikan Nasional, 2006. Pendidikan Lingkungan
    Ensklopedia, Hubungan Pribadi dan Lingkungannya
    Kamus Lengkap Bahasa Indonesia, Amelia, Desi Anwar, Surabaya
    Biologi, X, Suryani Rustam, Depdikbud, 1993
    Biologi, X, Drs. H. Slamet Prawiro Hartono, Yudhistira, Jakarta

Sumber, duniabaca.com

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel