Bagaimana Cara Menciptakan Paragraf Yang Baik Dan Benar
Bagaimana cara menciptakan Paragraf yang baik dan benar? tentu saja ada cara menciptakan paragraf yang baik dan benar dalam hukum bahasa indoensia. apa itu? berikut
1. Posisi Paragraf
Sebuah karangan dibangun oleh beberapa bab. Bab-bab suatu karangan yang mengandung kebulatan wangsit dibangun oleh beberapa anak bab. Anak pecahan dibangun oleh beberapa paragraf. Jadi, kedudukan paragraf dalam karangan yaitu sebagai unsur pembangun anak bab, atau secara tidak eksklusif sebagai pembangun karangan itu sendiri. Dapat dikatakan bahwa paragraf merupakan satuan terkecil karangan, alasannya di bawah paragraf tidak lagi satuan yang lebih kecil yang bisa mengungkapkan gagasan secura utuh dan lengkap.
2. Batasan Paragraf
Pengertian paragraf ini ada beberapa pendapat, antara lain :
- Kamus Besar Bahasa Indonesia : paragraf yaitu pecahan bagian dalam suatu karangan (biasanya mengandung satu wangsit pokok dan penulisannya dimulai dengan garis baru)
- The Jiang Gie dan A. Didyamartaya : paragraf ialah satuan pembagian lebih kecil di bawah sesuatu pecahan dalam buku. Paragraf biasanya diberi angka Arab.
3. Kegunaan Paragraf
Paragraf bukan berkaitan dengan segi keindahan karangan itu, tetapi pembagian per paragraf ini mempunyai beberapa kegunaan, sebagai berikut:
1. Sebagai penampung fragmen wangsit pokok atau gagasan pokok keseluruhan paragraph
2. Alat untuk memudahkan pernbaca memahami jalan pikiran penulisnya
3. Penanda bahwa pikiran gres dimulai,
4. Alat bagi pengarang untuk membuatkan jalan pikiran secara sistematis
5. Dalam rangka keseluruhan karangan, paragraf sanggup berkhasiat bagi pengantar, transisi, dan penutup.
4. Unsur-Unsur Paragraf
Ialah beberapa unsur yang pembangun paragraf, sehingga paragraf tersebut tersusun secara logis dan sistematis. Unsur-unsur paragraf itu ada empat macam, yaitu :
(1) transisi,
(2) kalimat topik,
(3) kalimat pengem-bang, dan
(4) kalimat penegas.
Keempat unsur ini tampil secara bahu-membahu atau sebagian, oleh lantaran itu, suatu paragraf atau topik paragraf mengandung dua unsur wajib (katimat topik dan kalimat pengembang), tiga unsur, dan mungkin empat unsur.
5. Struktur Paragraf
Mendapatkan banyaknya unsur dan urutan unsur yang pembangun paragraf, struktur paragraf sanggup dikelompokkan menjadi delapan kemungkinan, yaitu :
- Paragraf terdiri atas transisi kalimat, kalimat topik, kalimat pengembang, dan kalimat penegas.
- Paragraf terdiri atas transisi berupa kata, kalimat topik, kalimat pengembang, dan kalimat penegas.
- Parazraf terdiri atas kalimat topik, kalimat pengembang, dan kalimat peneges.
- Paragraf terdiri atas transisi berupa kata, kalimat topik, dan kalimat pengembang.
- Paragraf terdiri atas transisi berupa kalimat, kalimat topik, kalimat pengembang.
- Paragraf terdiri atas kalimat topik dan katimat pengembang.
- Paragraf terdiri atas kalimat pengembang dan katimat topik.